Penyebab rusaknya Hardisk
1. Penggunakan komputer terlalu lama dan minimnya pendingin, sehingga harddisk menjadi panas dan komponen lemah dan mudah rusak
2. Sering memutar musik dan video dari harddisk sehingga mengakibatkan head akan membaca track-track harddisk secara terus menerus. Logikanya, jika suatu barang sering beraktifitas maka kualitasnya akan menurun
3. Ketika harddisk aktif bekerja akan sangat berbahaya bila terjadi goncangan atau getaran dapat mengakibatkan hardisk bad sector atau rusak karena terjadi gesekan pada komponen platter dan track. Oleh karena itu, sangat tidak dianjurkan melakukan aktifitas (laptop keadaan aktif) saat berada dalam ruang atau tempat tidak stabil karena akan mengganggu signal digital
4. Kondisi tegangan listrik yang tidak normal dapat mengakibatkan kerusakan harddisk, bukan hanya listrik padam saja, melainkan stabilitas dari listrik juga sangat berpengaruh. Saat listrik tidak stabil, sangat tidak disarankan untuk memaksa laptop dan komputer tetap beraktifitas, atau bisa dengan alternatif menggunakan UPS untuk menghindari gangguan listrik. Jika listrik sudah padam, lepas kabel power atau adapter charge dari stecker kemudian pasang lagi, untuk netralisasi tegangan
5. Harddisk yang tidak di rawat, dimana tidak dibuang file sampah, file tidak terusun rapi sehingga file saling menimpa, serta head hardisk membaca secara acak karena susunan file tidak tertata rapi, juga dapat mengakibatkan bad sector pada harddisk
6. Gaming adalah sama dengan aktifitas merusak harddisk. Saat memainkan game, maka biasanya game akan menyediakan sebuah file sebagai data proses dari game, dan selama memainkan game tersebut, indikator (lampu) harddisk akan bekerja ektra keras, akibatnya hardisk menjadi cepat panas, dan panas adalah faktor utama penyebab kerusakan harddisk
7. Bagi pengguna laptop, sangat tidak disarankan untuk membawa atau menjinjing laptop saat sedang hibernate, aktif atau standby karena dapat merusak harddisk. Posisi tersebut sebenarnya masih dalam keadaan aktif, jika terjadi gerakan atau goncangan maka akan mengganggu signal digital harddisk
8. Mematikan secara paksa dan tidak sesuai prosedur juga dapat mengancam sekaligus mengurangi umur harddisk. Misalnya dengan menekan tombol power atau menggunakan aplikasi fast shutdown yang pada dasarnya tidak sesuai standart
9. Sering melakukan instal dan uninstal software juga dapat mengurangi umur harddisk, termasuk instal ulang operating system. Jika tidak terlalu urgen, tidak perlu melakukan instal ulang
10. Over defragment pada dasarnya sangat berbahaya untuk harddisk, disarankan untuk melakukan harddisk ketika harddisk mengalami penurunan performa atau paling tidak 2 bulan sekali.
Cara Memperbaiki Hardisk
Dari pengalaman dan bertanya sama yang ahli juga membaca artikel yang ada, Saya membagi kerusakan harddisk menjadi 4 level, ini berdasarkan riset dan pengalaman saya pribadi selama menangani kerusakan harddisk.
Level 1
Kerusakan yg terjadi pada turn ini bisanya disebabkan Bad sector. Untuk menanganinya ada beberapa cara dan variasi percobaan, disesuaikan dengan merk harddisk dan banyaknya bad sector.
- Untuk penangan awal bisa gunakan perintah FORMAT C:/C (sesuaikan dengan expostulate yg akan diformat). /C digunakan
untuk mebersihkan cluster yg rusak.
- Langkah kedua jika belum berhasil bisa gunakan module Disk Manager dari masing-masing pabrik pembuat Harddisk.
- Jika belum berhasil juga anda bisa gunakan module HDDREG , silahkan download di internet programnya.
- Jika belum berhasil coba cara Low Level Format atau Zero File.
- Jika masih belum bisa, anda bisa lakukan pemotongan zone harddisk yg rusak, dengan cara membaginya dan tidak menggunakan zone yang rusak.
Level 2
Kerusakan yang terjadi pada turn 2 adalah Kehilangan Partisi Harddisk dan Data . Ini bisa disebabkan oleh pathogen atau kesalahan menggunakan module utility. Ada yg perlu diperhatikan dalam mengembalikan Partisi harddisk yang hilang, yaitu kapasitas harddisk dan Jenis File Systemnya. Partisi dengan File System FAT lebih mudah dikembalikan dibanding NTFS atau File System Linux.
- Cek terlebih dahulu partisi harddisk dengan menggunakan FDISK atau Disk Manager
- Untuk mengembalikannya bisa gunakan module seperti Acronis Disk Director, Handy Recovery, Stellar Phoniex dll.
Level 3
Kerusakan yg menyebabkan harddisk terdeteksi di BIOS tetapi tidak bisa digunakan, selalu muncul pesan blunder pada saat komputer melakukan POST. Biasanya ini disebabkan FIRMWARE dari harddisk tersebut yg bermasalah. Untuk gejala ini banyak terjadi pada harddisk merk Maxtor dengan seri nama-nama Dewa. Untuk memperbaikinya anda bisa download module Firmware dari website merk harddisk tersebut.
Level 4
Kerusakan yang menyebabkan Harddisk benar tidak terdeteksi oleh BIOS dan tidak bisa digunakan lagi. Ini turn yang tersulit menurut saya. Karena untuk perbaikannya kita butuh sedikit utak atik perangkat elektronika dan komponen dalamnya. Menganggulangi harddisk yang tidak terdeteksi oleh BIOS banyak cara.
- Mengecek arus listrik yg mengalir ke harddisk
- Mengganti IC pada mainboard Harddisk
- Buka Penutup Cover harddisk dan cek posisi Head harddisk
- Cara yg impassioned harddisk yg rusak bisa dikanibal dengan harddisk yg lain yg keruskan berbeda, bisa dengan cara mengganti maiboardnya atau mengambil IC nya.
Tanda-tanda Kerusakan Pada Hardisk Drive
1. Sulit membaca data. Dalam hal ini sangat bisa terjadi pada kondisi hard disk yang mengalami bad sector.
Bisa diformat, tetapi tetap tidak dapat dibaca. Hal ini hard disk dapat diformat, tetapi pada saat digunakan untuk membaca data, head kesulitan melakukan tugas ini.
2. Tidak ada respon atau hang.
3. Terjadi bad sector. Bad sector adalah daerah pada hard disk yang sudah tidak dapat digunakan lagi untuk menyimpan data.
4. Tidak adanya suara mendenging. Dalam hal ini motor penggerak pada hard disk tidak bekerja dengan baik.
Tips Merawat Hardisk Agar Tetap Awet
1. Berikan sirkulasi udara yang baik pada cpu. Jangan menutup lubang pada chasing, kalau perlu beri kipas tambahan yang berhembus keluar cpu. Periksa kipas power supply agar tetap berputar.
2. Letakkan computer pada tempat yang sirkulasi udaranya lancar.
3. Mematikan secara prosedur, jangan langsung cabut kabel power supply sementara komputer masih bekerja.
4. Jangan menggerakkan hard disk ketika computer sedang hidup.
5. Jangan dekatkan harddisk pada magnet.
Semoga ini bisa jadi referensi tambahan buat kalian yang ingin mencoba memperbaiki harddisk. Semoga berhasil
0 komentar